
Tim Humas MTsN 1 Kota Bima- (Jumat, 17/11) Setelah sukses melaksanakan ziarah makam Pahlawan Nasional TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid dan Makam TGH Muhammad Saleh Hambali 11 November lalu, kini Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat H. Zamroni Aziz berziarah ke makam sultan Abdul Kahir untuk mengenang para tokoh bangsa atas jasa-jasanya kepada bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan menabur bunga dan melangitkan doa.
Kegiatan ini didampingi langsung oleh Pejabat Wali kota Bima H. Muhammad Rum dan kepala kemenag kab/kota Bima dan dompu beserta jajarannya.
Ketua Subkor Umum dan Humas Kanwil Kemenag NTB, H Muhammad Syukri mengatakan, ziarah makam sultan Abdul Kahir ini diikuti seluruh ASN Kemenag Kabupaten Bima, Kota Bima dan Dompu.
Ia menjelaskan, ziarah makam ini adalah bukti cinta kepada para pahlawan dan para tokoh bangsa. Selain itu untuk mengenang kembali jasa-jasa para pahlawan nasional dan tokoh bangsa.
“sultan Abdul Kahir merupakan sultan Bima pertama yang melahirkan sultan-sultan Bima yang memiliki jasa yang luar biasa dan patut dijadikan spirit bagi generasi bangsa,” ujarnya
Sementara itu, Kepala Kemenag kota Bima, H. Syahrir mengatakan ziarah makam Sultan Abdul Kahir momentum yang sangat ditunggu oleh seluruh ASN Kemenag kota/ Kabupaten Bima.
Dalam sambutannya Kakanwil NTB menyampaikan, ziarah ke makam sultan Bima ini menjadi salah satu prosesi dalam rangkaian peringatan Hari pahlawan nasional 2023. Menurutnya, ziarah makam yang dilakukan bertujuan untuk mengingatkan kembali akan besarnya jasa-jasa para pahlawan. “Kita harus bersyukur dan banyak memiliki rasa terimakasih kepada para pahlawan. Karena mereka ikhlas mengorbankan jiwa, raga dan bahkan harta serta keluarga mereka untuk kemerdekaan bangsa yang saat ini kita rasakan,” katanya.
Selain itu H. Zamroni Aziz berharap, jajaran Kemenag di Nusa tenggara barat termasuk dirinya, bisa terus meneledani perjuangan pahlawan untuk diimplementasikan dalam kinerja sehari-hari. Sehingga keberadaan Kemenag bisa sangat dirasakan oleh masyarakat. “Mulai dari diri sendiri terlebih dahulu dengan bisa bekerja dengan tulus dan ikhlas untuk kepentingan masyarakat. InshaALLAH kedepannya akan bisa ditiru yang lainnya,” tuturnya.
Adapun untuk masyarakat Bima khususnya, dirinya berpesan agar bisa terus membangun semangat gotong royong dalam kehidupan bernegara. Tanpa mempertimbangkan adanya perbedaan suku, agama dan ras. “Gotong royong menjadi sumbu kekuatan bagi kita dalam menciptakan harmoni kerukunan. Tanpa memandang agama dan segala macamnya. Karena pada hakikatnya, perbedaan dalam kebersamaan menjadi sebuah keniscayaan yang harusme bisa kita terima,” himbaunya
Lebih lanjut kakanwil menegaskan bahwa melalui ziarah, diharapkan ASN dan para generasi penerus dapat mengenang kembali semangat perjuangan yang telah ditunjukkan para pahlawan dan sekaligus mendoakan agar para kusuma bangsa yang telah mendahului kita mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
Kepala madrasah MTsN 1 Kota Bima, H. Abdul Gani menuturkan rasa suka cita atas kedatangan kakanwil kemenag NTB. Menurutnya agenda ziarah makam sultan ini menjadi memantik semangat para generasi muda Bima khususnya untuk terus mengenang jasa para pahlawannya serta mengikuti jejak perjuangannya ditengah modernisasi yang begitu masif hari ini.
0 responses on "ZIARAHI MAKAM SULTAN BIMA, KAKANWIL NTB : "IKUTI JEJAK PERJUANGAN PAHLAWAN""